Jakarta - Anda pernah merasakan gejala pegal-pegal pada batang leher, atau biasa disebut nyeri leher (neck pain)? Selain menghasilkan nyeri, lebih jauh sakit ini juga membatasi ruang gerak leher. Bagaimana Anda melakukan pencegahan nyeri leher ini?
Nyeri leher (neck pain) adalah gejala yang disebabkan oleh tekanan (stress) pada jaringan-jaringan lunak, tulang-tulang, atau sendi-sendi dari cervical spine (tulang belakang servikal) atau struktur-struktur yang berdekatan. Pada beberapa kasus, neck pain mungkin juga berakibat dari penyakit-penyakit yang mendasarinya pada leher atau bagian lain dari tubuh.
Berbagai faktor dapat berkontribusi pada nyeri leher, termasuk diantaranya adalah postur yang buruk, trauma dan penyakit-penyakit degeneratif lain. Untuk itu terdapat beberapa langkah yang sebaiknya dilakukan untuk memperbaiki postur dan ruang gerak leher, seperti dilansir dari total kesehatan anda.
Pertama, Ambil momen untuk istirahat dari aktivitas yang padat. Ini dapat memberikan otot-otot leher kesempatan untuk mengendur.
Kedua, Duduk dengan tepat. Orang-orang yang duduk untuk periode waktu lama sebaiknya menempatkan bantal yang kecil atau handuk yang digulung antara leher dan headrest. Ini berguna untuk mempertahankan lengkungan leher secara alamiah.
Ketiga, Hindari menyelipkan phone antara telinga dan pundak. Orang-orang yang seringkali menggunakan phone sebaiknya sekali waktu mengganti dengan menggunakan headset sebagai alternatif lainnya.
Keempat, Lakukan peregangan dan latihan, seperti meregangkan otot leher dengan mengangakat pundak (bahu-bahu) ke atas dan ke bawah.
Kelima, Meregangkan otot-otot dinding dada dan memperkuat oto-otot sekitar tulang belikat dan belakang pundak agar dapat memajukan dan menyeimbangkan dari badan untu dukungan leher.
Keenam, Jangan membaca di ranjang, sebab ini menyebabkan ketegangan leher, terlebih ketika disangga ke atas pada bantal dengan leher ditekuk ke depan dan lengan-lengan dikeluarkan untuk memegang buku.
Ketujuh, Jangan membawa barang-barang pada satu pundak terlalu lama. Jika mungkin, bawa barang-barang dalam backpack, yang secara merata mendistribusikan berat.
Kedelapan, Gunakan teknik tertentu mengangkat yang tepat. Angkat dari lutut, bukan pinggang, untuk melindungi leher dan punggung bagian bawah. Ketika mengangkat obyek-obyek yang berat, jaga punggung agar tetap rata dan beban dekat pada tubuh.
Demikian beberapa kiat dan tips ringan yang bisa Anda lakukan untuk meringankan nyeri di sekitar leher. Bagaimana dengan leher Anda? (imm/imm)
sumber
Nyeri leher (neck pain) adalah gejala yang disebabkan oleh tekanan (stress) pada jaringan-jaringan lunak, tulang-tulang, atau sendi-sendi dari cervical spine (tulang belakang servikal) atau struktur-struktur yang berdekatan. Pada beberapa kasus, neck pain mungkin juga berakibat dari penyakit-penyakit yang mendasarinya pada leher atau bagian lain dari tubuh.
Berbagai faktor dapat berkontribusi pada nyeri leher, termasuk diantaranya adalah postur yang buruk, trauma dan penyakit-penyakit degeneratif lain. Untuk itu terdapat beberapa langkah yang sebaiknya dilakukan untuk memperbaiki postur dan ruang gerak leher, seperti dilansir dari total kesehatan anda.
Pertama, Ambil momen untuk istirahat dari aktivitas yang padat. Ini dapat memberikan otot-otot leher kesempatan untuk mengendur.
Kedua, Duduk dengan tepat. Orang-orang yang duduk untuk periode waktu lama sebaiknya menempatkan bantal yang kecil atau handuk yang digulung antara leher dan headrest. Ini berguna untuk mempertahankan lengkungan leher secara alamiah.
Ketiga, Hindari menyelipkan phone antara telinga dan pundak. Orang-orang yang seringkali menggunakan phone sebaiknya sekali waktu mengganti dengan menggunakan headset sebagai alternatif lainnya.
Keempat, Lakukan peregangan dan latihan, seperti meregangkan otot leher dengan mengangakat pundak (bahu-bahu) ke atas dan ke bawah.
Kelima, Meregangkan otot-otot dinding dada dan memperkuat oto-otot sekitar tulang belikat dan belakang pundak agar dapat memajukan dan menyeimbangkan dari badan untu dukungan leher.
Keenam, Jangan membaca di ranjang, sebab ini menyebabkan ketegangan leher, terlebih ketika disangga ke atas pada bantal dengan leher ditekuk ke depan dan lengan-lengan dikeluarkan untuk memegang buku.
Ketujuh, Jangan membawa barang-barang pada satu pundak terlalu lama. Jika mungkin, bawa barang-barang dalam backpack, yang secara merata mendistribusikan berat.
Kedelapan, Gunakan teknik tertentu mengangkat yang tepat. Angkat dari lutut, bukan pinggang, untuk melindungi leher dan punggung bagian bawah. Ketika mengangkat obyek-obyek yang berat, jaga punggung agar tetap rata dan beban dekat pada tubuh.
Demikian beberapa kiat dan tips ringan yang bisa Anda lakukan untuk meringankan nyeri di sekitar leher. Bagaimana dengan leher Anda? (imm/imm)
sumber
0 komentar:
Posting Komentar